Sea Gate medal 5000 3 years 252 days ago (Last edited by
Sea Gate 2 years 306 days ago)
[All about DESIGN]
Rumus:
Accel>Handling>Breking=Downforce>Fuel Eco>Tyres Eco>Reability=Cooling
ACC,BRE,HAN,DON adalah empat sektor design terkuat di IGP (BIG 4)
KOENTJI: Akselerasi merupakan tumpuan kecepatan untuk Design yang lainnya, jangan terlalu jauh ketinggalan di alokasi akselerasi bila ingin kompetitif di balapan.
saat ini adad Dua Meta yang marak digunakan di IGP, yaitu Meta Aksel dan Meta Handling. apa itu meta aksel? ini artinya hanya mengalokasikan design poin hanya pada satu pos design yaitu Akselerasi. sisa design hanya mengandalkan ceklis. begitu pula dengan meta Handling.
ada pula Meta yang sebelum UPDATE terbaru begitu kuat di IGP yaitu meta BREKING-HANDLING, tapi meta ini sudah tidak kuat dan tahan lama.
yang paling mudah addalah META BALANCE, yaitu menyeimbangkan Empat design terkuat (Aksel, Handling, Breking, Downforce) atau yang dikenal dengan BIG 4.
dan... yang paling sulit adalah Meta Karakter, yaitu menyesuaikan Design dengan karakter sirkuit. hingga saaat ini belum pernah ada yang sukses menyempurnakan meta karakter dan apakah meta ini akan berakhir dengan Legenda?
Silahkan build design berdasarkan pandangan terbaik dari manager.
[DEGRADASI BAN]
Kurang dari 50% pace dari semua jenis ban sudah mulai melambat dan sudah melewati masa kecepatan optimal. Namun penggunaan ban sangat bergantung pada kebutuhan strategi manager sendiri. Umumnya SS digunakan sampai limit 38℅ dan soft digunakan sampai limit 45℅, sedangkan medium umumnya tidak lebih dari 50℅. Semua bergantung pada kebutuhan strategy. Sangat tidak dianjurkan menggunakan ban hingga <20-0℅ (mengakibatkan Puncture)
BENSIN
Penggunaan bensin paling optimal adalah 40L setiap stint (Dilihat dari pace perlap dan degradasi ban). Semakin sedikit bahan bakar yang dibawa semakin cepat melaju (dibandingkan jenis ban yang sama).
Angka 40L bukanlah angka pasti yang menjadi titik limit dari manager menentukan jumlah bahan bakar yg bisa di bawa. Semua bergantung kepada strategy manager sendiri.
Semakin sedikit bensin tidak mempengaruhi ke hasil kualifikasi, karena kualifikasi murni soal kecocokan design dan sirkuit.
[STRATEGY PLAN]
Setiap ban dalam Free Practice (FP) menunjukan angka kosumsi bahan bakar yang berbeda tergantung pada ban yang digunakan. Ban SS memiliki kemiripan dengan M dalam hal kosumsi bahan bakar, sementara ban S sangat identik dengan H. Untuk ban W dan I sangat identik dengan kosumsi bahan bakar ban S.
Estimasi lap dan kosumsi bahan bakar pada strategi plan dihitung berdasarkan hasil FP terakhir. FP terakhir di rekomendasikan menggunakan jenis ban yang akan lebih sering digunakan (umumnya Soft). Dan dalam strategy plan estimasi dan kosumsi bahan bakar dihitung dalam PL3 (push level normal). Hingga mengakibatkan ketidakcocokan dalam game bila penggunaan PL lebih atau kurang dari PL normal.
Umumnya pada suhu track tinggi akan dikurangi 1 liter dalam strategi plan bila menggunakan ban SS, S bahkan M. (Contoh: dalam suhu tinggi/PL rendah di singapura untuk meraih 14 lap dalam ban soft cukup diangka 13.8 dalam estimasi lap di strategy plan)
Semakin sedikit sisa bahan bakar saat pit semakin cepat pace per lap yang diraih.
Run out of fuel bisa mengakibatkan pit stop lebih lama hingga 2 detik (Belum lagi kecepatan melambat saat memasuki pitlane).
Note: estimasi lap sangat bergantung kepada penggunaan PL, jadi hati2 dalam memilih perkiraan bensin untuk setiap stint nya. Dan setiap sirkuit memiliki karakter tersendiri dalam estimasi lap. Contoh: dalam suhu tinggi dan PL rendah di singapura akan kekurangan bbm (run out of fuel) bila harus meraih 14 lap sementara dalam strategy plan hanya 13.6 lap estimasi. Hal berbeda dengan Monaco dalam suhu rendah (PL 4&5) hanya membutuhkan estimasi 13.8 lap untuk meraih 14 lap dalam ban SS. Kenapa demikian? Karena estimasi yang tidak bulat dari IGP mengakibatkan kita harus menghitung ulang sendiri jumlah lap yang mau ditempuh sesuaikan dengan jumlah BBM terakhir FP.
RUMUS: jumlah bbm perlap X jumlah lap yg diinginkan= Jumlah BBM yg dibutuhkan per stint.
ex: 2.65x12=31,8L
Dibutuhkan 31,8 Litre Per Stint, dibulatkan dalam strategy plan menjadi 32 Litre, kalau kurang dari 32 kemungkinan besar tidak akan sampai 12 lap seperti yg diinginkan. hal ini berlaku bila penggunaan Push level normal (suhu sedang dan panas).
[PUSH LEVEL]
Fungsinya untuk memerintahkan driver melaju sesuai dengan keinginan manager.
1. Full Hold
2. Light hold
3. Normal
4. Light push
5. Full push
Setiap tingkatan memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap situasi balapan.
Fungsi lain dari PL (pemandu lagu) adalah mengatur suhu ban agar tetap optimal (tidak terlalu panas dan dingin)
Suhu terlalu panas/dingin pada ban mengakibatkan kehilangan kecepatan yang cukup signifikan.
[DRIVER]
Talent pembalap sangat berpengaruh besar terhadap kecepatan pembalap, direkomendasikan memiliki driver dengan Talent 20. Bisa didapatkan di transfer market atau akademi. Untuk mendapatkan T20 akademi minimal harus LV13 keatas.
Pengalaman penulis LV10 akademi dalam mencari driver talent 20 hanya membuang token (habis 70 token untuk memunculkan 1 pembalap T20)
Kini ingin mengambil Driver dari akademi (kalau LV akademi sudah cukup) cukup mahal untuk T20 dibutuhkan 50 Token. bila anda kaya tidak masalah, saran saya cari yang murah (pantengin market tiap satu jam) dan menabung dulu.
Pelatihan Pembalap: latihlah pembalap dengan mengedepankan aspek fisik terlebih dahulu, stamina 20 poin dan berat badan minimalis dari tiap gender (laki 51kg/wanita 46kg). Setelah aspek fisik terpenuhi lalu aspek skill dan terakhir mental.
Fisik->Skill->Mental
[STAFF]
Carilah staff sesuai dengan level manager, minimal memiliki bintang 4,5. Kelemahan dan kelebihan staff bisa di atur oleh manager sendiri. Direkomendasikan memiliki staff dengan kehandalan di salah satu big 4 (accel, breking, handling atau downforce) sedangkan kelemahan berada di 2 sektor lemah (reability atau cooling).
Staff saat ini bisa diambil di HQ, kalau Level sudah cukup menyediakan staff yang sebanding.
Koentji: Jangan merasa cepat karena spoor lebih cepat. Above the sky there is spoor! Wkwkwk
Silahkan yang ingin menambahkan, share dan bertanya...
____________________________________
INTERMEZZO (ucapan terima kasih)
Hati-hati jebakan hormonal dengan mengatasnamakan mengajari untuk menjadi cepat, nama akun "Dani Ardo, Bocil Hunter dan Mirza Aji serta Welly Ardian"
Mau bantu donor ginjal silahkan kontak akun "Ray Shinozaki" Sedang amat sangat membutuhkan uluran tangan anda karena mengidap kanker (kantong kering)
?
___________________________________
Seperti biasa terima kos putri!
[QnA]
dibawah...
Aku Siapa medal 5000 3 years 252 days ago
Sembah suhu sepur ??♂️??♂️
Dhitrich Mateschitz medal 5000 3 years 252 days ago
Sungkem suhu sepur ??♂️??♂️
Disguised Incognito medal 5004 3 years 252 days ago (Last edited by
Disguised Incognito 3 years 252 days ago)
"Fungsi lain dari PL (bukan pemandu lagu)" apaan nih?
Telo Man medal 5000 3 years 252 days ago
Wah baru tempe eh tahu ane. Terima kasih master spoor
Welly Ardian medal 5204 3 years 252 days ago
When Aliens from above the sky, come down to earth to give "sabda" of his knowledge ?
Sea Gate medal 5000 3 years 252 days ago
Pertanyaaan Rofi'i
Question:
Apakah kekurangan KD di sektor BBM/ban kurang bagus?
Answer:
Sektor kelemahan KD mengakibatkan pada pergantian musim hanya memiliki poin design 15-25 poin (tergantung liga)
Akibatnya: (kelemahan bbm) bisa menjadi lebih berat menanggung beban keluarga, eh beban bahan bakar karena dibanding KD yg memiliki kelemahan lain KD dengan kelemahan di BBM akan menjadi menambah jumlah bahan bakar kurang lebih 1-2Liter
(Kelemahan ban) KD dengan kelemahan ban memang tidak terasa namun bila di teliti lebih lanjut pada sirkuit dengan tingkat degradasi ban tinggi akan mengakibatkan tingkat gradasi ban menjadi lebih cepat (contoh: saat manager lain memiliki gradasi 5℅ pada ban soft, kelemahan tyre bisa 6℅ disirkuit tertentu)
Kurang lebihnya mohon maaf dan silahkan dibantu, sepur hanya manusia biasa yang diatas manusia luar biasa
Sekian terima makian!
Ray Shinozaki medal 5000 3 years 252 days ago
Pinky
RUMUS DESIGN
Accel>Breking=Handing>Downforce>FE>TE>Reabi=Cooling
Silahkan build design berdasarkan pandangan terbaik dari manager.
DEGRADASI BAN
Kurang dari 50% pace dari semua jenis ban sudah mulai melambat dan sudah melewati masa kecepatan optimal. Namun penggunaan ban sangat bergantung pada kebutuhan strategi manager sendiri. Umumnya SS digunakan sampai limit 38℅ dan soft digunakan sampai limit 45℅, sedangkan medium umumnya tidak lebih dari 50℅. Semua bergantung pada kebutuhan strategy. Sangat tidak dianjurkan menggunakan ban hingga <20-0℅ (mengakibatkan Puncture)
BENSIN
Penggunaan bensin paling optimal adalah 40L setiap stint (Dilihat dari pace perlap dan degradasi ban). Semakin sedikit bahan bakar yang dibawa semakin cepat melaju (dibandingkan jenis ban yang sama).
Angka 40L bukanlah angka pasti yang menjadi titik limit dari manager menentukan jumlah bahan bakar yg bisa di bawa. Semua bergantung kepada strategy manager sendiri.
Semakin sedikit bensin tidak mempengaruhi ke hasil kualifikasi, karena kualifikasi murni soal kecocokan design dan sirkuit.
STRATEGY PLAN
Setiap ban dalam Free Practice (FP) menunjukan angka kosumsi bahan bakar yang berbeda tergantung pada ban yang digunakan. Ban SS memiliki kemiripan dengan M dalam hal kosumsi bahan bakar, sementara ban S sangat identik dengan H. Untuk ban W dan I sangat identik dengan kosumsi bahan bakar ban S.
Estimasi lap dan kosumsi bahan bakar pada strategi plan dihitung berdasarkan hasil FP terakhir. FP terakhir di rekomendasikan menggunakan jenis ban yang akan lebih sering digunakan (umumnya Soft). Dan dalam strategy plan estimasi dan kosumsi bahan bakar dihitung dalam PL3 (push level normal). Hingga mengakibatkan ketidakcocokan dalam game bila penggunaan PL lebih atau kurang dari PL normal.
Umumnya pada suhu track tinggi akan dikurangi 1 liter dalam strategi plan bila menggunakan ban SS, S bahkan M. (Contoh: dalam suhu tinggi/PL rendah di singapura untuk meraih 14 lap dalam ban soft cukup diangka 13.8 dalam estimasi lap di strategy plan)
Semakin sedikit sisa bahan bakar saat pit semakin cepat pace per lap yang diraih.
Run out of fuel bisa mengakibatkan pit stop lebih lama hingga 2 detik (Belum lagi kecepatan melambat saat memasuki pitlane).
Note: estimasi lap sangat bergantung kepada penggunaan PL, jadi hati2 dalam memilih perkiraan bensin untuk setiap stint nya. Dan setiap sirkuit memiliki karakter tersendiri dalam estimasi lap. Contoh: dalam suhu tinggi dan PL rendah di singapura akan kekurangan bbm (run out of fuel) bila harus meraih 14 lap sementara dalam strategy plan hanya 13.6 lap estimasi. Hal berbeda dengan Monaco dalam suhu rendah (PL 4&5) hanya membutuhkan estimasi 13.8 lap untuk meraih 14 lap dalam ban SS. Kenapa demikian? Silahkan tanya kepada developer.
PUSH LEVEL
Fungsinya untuk memerintahkan driver melaju sesuai dengan keinginan manager.
1. Full Hold
2. Light hold
3. Normal
4. Light push
5. Full push
Setiap tingkatan memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap situasi balapan.
Fungsi lain dari PL (bukan pemandu lagu) adalah mengatur suhu ban agar tetap optimal (tidak terlalu panas dan dingin)
Suhu terlalu panas/dingin pada ban mengakibatkan kehilangan kecepatan yang cukup signifikan.
DRIVER
Talent pembalap sangat berpengaruh besar terhadap kecepatan pembalap, direkomendasikan memiliki driver dengan Talent 20. Bisa didapatkan di transfer market atau akademi. Untuk mendapatkan T20 alademi minimal harus LV13 keatas.
Pengalaman penulis LV10 akademi dalam mencari driver talent 20 hanya membuang token (habis 70 token untuk memunculkan 1 pembalap T20)
Pelatihan Pembalap: latihlah pembalap dengan mengedepankan aspek fisik terlebih dahulu, stamina 20 poin dan berat badan minimalis dari tiap gender (laki 51kg/wanita 46kg). Setelah aspek fisik terpenuhi lalu aspek skill dan terakhir mental.
Fisik->Skill->Mental
STAFF
Carilah staff sesuai dengan level manager, minimal memiliki bintang 4,5. Kelemahan dan kelebihan staff bisa di atur oleh manager sendiri. Direkomendasikan memiliki staff dengan kehandalan di salah satu big 4 (accel, breking, handling atau downforce) sedangkan kelemahan berada di 2 sektor lemah (reability atau cooling).
Koentji: Jangan merasa cepat karena spoor lebih cepat. Above the sky there is spoor! Wkwkwk
Silahkan yang ingin menambahkan, share dan bertanya...
____________________________________
INTERMEZZO (ucapan terima kasih)
Hati-hati jebakan hormonal dengan mengatasnamakan mengajari untuk menjadi cepat, nama akun "Dani Ardo, Bocil Hunter dan Mirza Aji"
Mau bantu donor ginjal silahkan kontak akun "Ray Shinozaki" Sedang amat sangat membutuhkan uluran tangan anda karena mengidap kanker (kantong kering)
?????
___________________________________
Seperti biasa terima kos putri!
Bantuan dapat disalurkan melalui DOMPET PEDULI HEDON
Di nomor rekening 111-11-XNX-X A.N : BODAT
Saya juga menerima bantuan dalam bentuk :
- Amer OT/lusin
- Segala Jenis khamr
- Voucher menginap seminggu kelas VIP di lokalisasi kelas atas di kota saya
- LC dengan jangka waktu unlimited
- Voucher lifetime spa & massage di seluruh kota di indonesia
ULURAN TANGAN ANDA SANGAT BERARTI UNTUK KEHIDUPAN HEDON SAYA
Terima Kasih
Ray "Bodat" Shinozaki
Sea Gate medal 5000 3 years 252 days ago (Last edited by
Sea Gate 3 years 252 days ago)
Pertanyaan dari Hamba Allah
Question:
Bagaimana menentukan strategy plan (khususnya soal kecocokan estimasi lap, bensin dengan lap yang ingin di capai tiap stint)?
Answer:
Ameg Alslowriah: Ini msh terpengaruh trek nya dmn.
Jika suhu trek rendah, dan memaksa PL5 stay, otomatis stint berikut nya nambah 1 liter.
Stint 1 penentuan bbm, pas apa gak yg kita setup untuk jumlah lap yg kita inginkan.
Klo pas, gak perlu nambah.
Klo kurang, tambah 1 liter.
Klo lebih, kurangin 1 liter.
Patokan nya 3 liter perlap, beberapa trek seperti itu.
Tp ada yg 2 liter perlap.
Welly slowdian: Mempelajari penggunaan PL di stint 1 dan penggunaan BBM per lap di stint 1 krn disitu kita tau penggunaan aktual bbm per lap (bbm di race aktual). Kalo ternyata indikasi nya run out of fuel, stint 2 harus nambah 0.xx nya.. Krn suhu sirkuit yg rendah membutuhkan PL tinggi utk membuat ban di suhu optimal berimbas pada pemakaian BBM..
Kesimpulan:
Menentukan jumlah estimasi lap pada strategy plan sangat berpengaruh pada perkiraan manager terhadap PL yang akan digunakan dalam race. Seperti yang ameg katakan bahwa bila suhu tinggi maka penggunaan PL akan rendah pada ban SS maupun S, hingga bahan bakar yang dipakai lebih irit. Hal ini bisa kita perkirakan lebih awal di strategy plan dengan mengurangi jumlah bbm dalam strategy plan. Hingga tidak membuang waktu yang signifikan pada stint awal.
Bila merasa ragu dengan perkiraan bisa 'cari aman' dengan mencocokkan estimasi dengan lap yang akan ditempuh. Seperti welly bilang pada jalannya race kita mendapatkan angka yang aktual (berdasarkan penggunaan PL manager). Jadi pada stint selanjutnya kita bisa mencocokan agar tidak membawa bahan bakar berlebihan/kekurangan. Tapi dengan ini resiko kehilangan waktu dan posisi sangat besar karena membawa bbm lebih berat dengan kompetitor di stint pertama.
Paling ideal adalah kita bisa memperkirakan titik estimasi lap tiap sirkuit dengan suhunya yang bervariasi. Disini dibutuhkan pengalaman dalam hal analisa tiap sirkuit. Kalau gak mau repot silahkan minta data dari ameg dan welly di liga Top speed 2.
sekian dan terima tantangan!
Iwan Aditiarsa medal 6307 3 years 252 days ago
Pinky
Pertanyaan dari Hamba Allah
Question:
Bagaimana menentukan strategy plan (khususnya soal kecocokan estimasi lap, bensin dengan lap yang ingin di capai tiap stint)?
Answer:
Ameg Alslowriah: Ini msh terpengaruh trek nya dmn.
Jika suhu trek rendah, dan memaksa PL5 stay, otomatis stint berikut nya nambah 1 liter.
Stint 1 penentuan bbm, pas apa gak yg kita setup untuk jumlah lap yg kita inginkan.
Klo pas, gak perlu nambah.
Klo kurang, tambah 1 liter.
Klo lebih, kurangin 1 liter.
Patokan nya 3 liter perlap, beberapa trek seperti itu.
Tp ada yg 2 liter perlap.
Welly slowdian: Mempelajari penggunaan PL di stint 1 dan penggunaan BBM per lap di stint 1 krn disitu kita tau penggunaan aktual bbm per lap (bbm di race aktual). Kalo ternyata indikasi nya run out of fuel, stint 2 harus nambah 0.xx nya.. Krn suhu sirkuit yg rendah membutuhkan PL tinggi utk membuat ban di suhu optimal berimbas pada pemakaian BBM..
Kesimpulan:
Menentukan jumlah estimasi lap pada strategy plan sangat berpengaruh pada perkiraan manager terhadap PL yang akan digunakan dalam race. Seperti yang ameg katakan bahwa bila suhu tinggi maka penggunaan PL akan rendah pada ban SS maupun S, hingga bahan bakar yang dipakai lebih irit. Hal ini bisa kita perkirakan lebih awal di strategy plan dengan mengurangi jumlah bbm dalam strategy plan. Hingga tidak membuang waktu yang signifikan pada stint awal.
Bila merasa ragu dengan perkiraan bisa 'cari aman' dengan mencocokkan estimasi dengan lap yang akan ditempuh. Seperti welly bilang pada jalannya race kita mendapatkan angka yang aktual (berdasarkan penggunaan PL manager). Jadi pada stint selanjutnya kita bisa mencocokan agar tidak membawa bahan bakar berlebihan/kekurangan. Tapi dengan ini resiko kehilangan waktu dan posisi sangat besar karena membawa bbm lebih berat dengan kompetitor di stint pertama.
Paling ideal adalah kita bisa memperkirakan titik estimasi lap tiap sirkuit dengan suhunya yang bervariasi. Disini dibutuhkan pengalaman dalam hal analisa tiap sirkuit. Kalau gak mau repot silahkan minta data dari ameg dan welly di liga Top speed 2.
sekian dan terima tantangan!
Lah... Welly diberi ceramah, tapi Welly disuruh minta data ke Welly juga.. Wkwkwkwkk
Iwan Aditiarsa medal 6313 3 years 252 days ago
Trit yg harus di pin ini mod...
Sea Gate medal 5000 3 years 252 days ago (Last edited by
Sea Gate 3 years 252 days ago)
Pertanyaan dari Hamba Allah lagi
Question:
Kenapa saat start bisa drop posisi begitu jauh?
Answer:
Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi drop posisi saat start:
1. Bahan bakar lebih berat dari kompetitor lain sehingga mengakibatkan pace lebih lambat dari yang lain.
2. Penggunaan PL rendah (Push Level) saat start juga bisa mengakibatkan drop posisi yang cukup signifikan
3. Design tidak cocok dengan turn pertama atau selepas start
4. Pembalap memiliki kemampuan dibawah rata-rata dari kompetitor lainnya.
Dari 4 diatas silahkan analisa dimana letak yang paling memungkinkan terjadinya drop posisi saat start.
Sekian dan terima sumbangan!
Robert Shwartzman medal 5000 3 years 252 days ago
Pinky
Pertanyaan dari Hamba Allah lagi
Question:
Kenapa saat start bisa drop posisi begitu jauh?
Answer:
Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi drop posisi saat start:
1. Bahan bakar lebih berat dari kompetitor lain sehingga mengakibatkan pace lebih lambat dari yang lain.
2. Penggunaan PL rendah (Push Level) saat start juga bisa mengakibatkan drop posisi yang cukup signifikan
3. Design tidak cocok dengan turn pertama atau selepas start
4. Pembalap memiliki kemampuan dibawah rata-rata dari kompetitor lainnya.
Dari 4 diatas silahkan analisa dimana letak yang paling memungkinkan terjadinya drop posisi saat start.
Sekian dan terima sumbangan!
Ada yg kurang pur, yg kelima bisa jadi pembalapnya ngambek gara" telat digaji ??
Disguised Incognito medal 5004 3 years 252 days ago
Pinky
RUMUS DESIGN
Accel>Breking=Handing>Downforce>FE>TE>Reabi=Cooling
Silahkan build design berdasarkan pandangan terbaik dari manager.
DEGRADASI BAN
Kurang dari 50% pace dari semua jenis ban sudah mulai melambat dan sudah melewati masa kecepatan optimal. Namun penggunaan ban sangat bergantung pada kebutuhan strategi manager sendiri. Umumnya SS digunakan sampai limit 38℅ dan soft digunakan sampai limit 45℅, sedangkan medium umumnya tidak lebih dari 50℅. Semua bergantung pada kebutuhan strategy. Sangat tidak dianjurkan menggunakan ban hingga <20-0℅ (mengakibatkan Puncture)
BENSIN
Penggunaan bensin paling optimal adalah 40L setiap stint (Dilihat dari pace perlap dan degradasi ban). Semakin sedikit bahan bakar yang dibawa semakin cepat melaju (dibandingkan jenis ban yang sama).
Angka 40L bukanlah angka pasti yang menjadi titik limit dari manager menentukan jumlah bahan bakar yg bisa di bawa. Semua bergantung kepada strategy manager sendiri.
Semakin sedikit bensin tidak mempengaruhi ke hasil kualifikasi, karena kualifikasi murni soal kecocokan design dan sirkuit.
STRATEGY PLAN
Setiap ban dalam Free Practice (FP) menunjukan angka kosumsi bahan bakar yang berbeda tergantung pada ban yang digunakan. Ban SS memiliki kemiripan dengan M dalam hal kosumsi bahan bakar, sementara ban S sangat identik dengan H. Untuk ban W dan I sangat identik dengan kosumsi bahan bakar ban S.
Estimasi lap dan kosumsi bahan bakar pada strategi plan dihitung berdasarkan hasil FP terakhir. FP terakhir di rekomendasikan menggunakan jenis ban yang akan lebih sering digunakan (umumnya Soft). Dan dalam strategy plan estimasi dan kosumsi bahan bakar dihitung dalam PL3 (push level normal). Hingga mengakibatkan ketidakcocokan dalam game bila penggunaan PL lebih atau kurang dari PL normal.
Umumnya pada suhu track tinggi akan dikurangi 1 liter dalam strategi plan bila menggunakan ban SS, S bahkan M. (Contoh: dalam suhu tinggi/PL rendah di singapura untuk meraih 14 lap dalam ban soft cukup diangka 13.8 dalam estimasi lap di strategy plan)
Semakin sedikit sisa bahan bakar saat pit semakin cepat pace per lap yang diraih.
Run out of fuel bisa mengakibatkan pit stop lebih lama hingga 2 detik (Belum lagi kecepatan melambat saat memasuki pitlane).
Note: estimasi lap sangat bergantung kepada penggunaan PL, jadi hati2 dalam memilih perkiraan bensin untuk setiap stint nya. Dan setiap sirkuit memiliki karakter tersendiri dalam estimasi lap. Contoh: dalam suhu tinggi dan PL rendah di singapura akan kekurangan bbm (run out of fuel) bila harus meraih 14 lap sementara dalam strategy plan hanya 13.6 lap estimasi. Hal berbeda dengan Monaco dalam suhu rendah (PL 4&5) hanya membutuhkan estimasi 13.8 lap untuk meraih 14 lap dalam ban SS. Kenapa demikian? Silahkan tanya kepada developer.
PUSH LEVEL
Fungsinya untuk memerintahkan driver melaju sesuai dengan keinginan manager.
1. Full Hold
2. Light hold
3. Normal
4. Light push
5. Full push
Setiap tingkatan memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap situasi balapan.
Fungsi lain dari PL (bukan pemandu lagu) adalah mengatur suhu ban agar tetap optimal (tidak terlalu panas dan dingin)
Suhu terlalu panas/dingin pada ban mengakibatkan kehilangan kecepatan yang cukup signifikan.
DRIVER
Talent pembalap sangat berpengaruh besar terhadap kecepatan pembalap, direkomendasikan memiliki driver dengan Talent 20. Bisa didapatkan di transfer market atau akademi. Untuk mendapatkan T20 alademi minimal harus LV13 keatas.
Pengalaman penulis LV10 akademi dalam mencari driver talent 20 hanya membuang token (habis 70 token untuk memunculkan 1 pembalap T20)
Pelatihan Pembalap: latihlah pembalap dengan mengedepankan aspek fisik terlebih dahulu, stamina 20 poin dan berat badan minimalis dari tiap gender (laki 51kg/wanita 46kg). Setelah aspek fisik terpenuhi lalu aspek skill dan terakhir mental.
Fisik->Skill->Mental
STAFF
Carilah staff sesuai dengan level manager, minimal memiliki bintang 4,5. Kelemahan dan kelebihan staff bisa di atur oleh manager sendiri. Direkomendasikan memiliki staff dengan kehandalan di salah satu big 4 (accel, breking, handling atau downforce) sedangkan kelemahan berada di 2 sektor lemah (reability atau cooling).
Koentji: Jangan merasa cepat karena spoor lebih cepat. Above the sky there is spoor! Wkwkwk
Silahkan yang ingin menambahkan, share dan bertanya...
____________________________________
INTERMEZZO (ucapan terima kasih)
Hati-hati jebakan hormonal dengan mengatasnamakan mengajari untuk menjadi cepat, nama akun "Dani Ardo, Bocil Hunter dan Mirza Aji"
Mau bantu donor ginjal silahkan kontak akun "Ray Shinozaki" Sedang amat sangat membutuhkan uluran tangan anda karena mengidap kanker (kantong kering)
?????
___________________________________
Seperti biasa terima kos putri!
Hati-hati jebakan hormonal dengan mengatasnamakan mengajari untuk menjadi cepat, nama akun "Dani Ardo, Bocil Hunter dan Mirza Aji"
Namaku disebut trus??
Asep AS medal 5000 3 years 247 days ago
Wah saya baru tau padahal udah lama main igp
Disguised Incognito medal 5004 3 years 247 days ago
Update dong untuk review tiap sirkuit,, keunggulan n kelemahan serta drs zone ?,, (kapok tak kerjai ben pegel??)
Asep AS medal 5000 3 years 245 days ago
Pinky
Pertanyaan dari Hamba Allah lagi
Question:
Kenapa saat start bisa drop posisi begitu jauh?
Answer:
Ada beberapa faktor yang bisa mempengaruhi drop posisi saat start:
1. Bahan bakar lebih berat dari kompetitor lain sehingga mengakibatkan pace lebih lambat dari yang lain.
2. Penggunaan PL rendah (Push Level) saat start juga bisa mengakibatkan drop posisi yang cukup signifikan
3. Design tidak cocok dengan turn pertama atau selepas start
4. Pembalap memiliki kemampuan dibawah rata-rata dari kompetitor lainnya.
Dari 4 diatas silahkan analisa dimana letak yang paling memungkinkan terjadinya drop posisi saat start.
Sekian dan terima sumbangan!
Bang pembalap saya suka di beri gorengan ama kopi apa itu ngaruh ama kemampuannya?
oscar ferdinand medal 5000 3 years 185 days ago
Ameg
RUMUS DESIGN
Accel>Breking=Handing>Downforce>FE>TE>Reabi=Cooling
Silahkan build design berdasarkan pandangan terbaik dari manager.
DEGRADASI BAN
Kurang dari 50% pace dari semua jenis ban sudah mulai melambat dan sudah melewati masa kecepatan optimal. Namun penggunaan ban sangat bergantung pada kebutuhan strategi manager sendiri. Umumnya SS digunakan sampai limit 38℅ dan soft digunakan sampai limit 45℅, sedangkan medium umumnya tidak lebih dari 50℅. Semua bergantung pada kebutuhan strategy. Sangat tidak dianjurkan menggunakan ban hingga <20-0℅ (mengakibatkan Puncture)
BENSIN
Penggunaan bensin paling optimal adalah 40L setiap stint (Dilihat dari pace perlap dan degradasi ban). Semakin sedikit bahan bakar yang dibawa semakin cepat melaju (dibandingkan jenis ban yang sama).
Angka 40L bukanlah angka pasti yang menjadi titik limit dari manager menentukan jumlah bahan bakar yg bisa di bawa. Semua bergantung kepada strategy manager sendiri.
Semakin sedikit bensin tidak mempengaruhi ke hasil kualifikasi, karena kualifikasi murni soal kecocokan design dan sirkuit.
STRATEGY PLAN
Setiap ban dalam Free Practice (FP) menunjukan angka kosumsi bahan bakar yang berbeda tergantung pada ban yang digunakan. Ban SS memiliki kemiripan dengan M dalam hal kosumsi bahan bakar, sementara ban S sangat identik dengan H. Untuk ban W dan I sangat identik dengan kosumsi bahan bakar ban S.
Estimasi lap dan kosumsi bahan bakar pada strategi plan dihitung berdasarkan hasil FP terakhir. FP terakhir di rekomendasikan menggunakan jenis ban yang akan lebih sering digunakan (umumnya Soft). Dan dalam strategy plan estimasi dan kosumsi bahan bakar dihitung dalam PL3 (push level normal). Hingga mengakibatkan ketidakcocokan dalam game bila penggunaan PL lebih atau kurang dari PL normal.
Umumnya pada suhu track tinggi akan dikurangi 1 liter dalam strategi plan bila menggunakan ban SS, S bahkan M. (Contoh: dalam suhu tinggi/PL rendah di singapura untuk meraih 14 lap dalam ban soft cukup diangka 13.8 dalam estimasi lap di strategy plan)
Semakin sedikit sisa bahan bakar saat pit semakin cepat pace per lap yang diraih.
Run out of fuel bisa mengakibatkan pit stop lebih lama hingga 2 detik (Belum lagi kecepatan melambat saat memasuki pitlane).
Note: estimasi lap sangat bergantung kepada penggunaan PL, jadi hati2 dalam memilih perkiraan bensin untuk setiap stint nya. Dan setiap sirkuit memiliki karakter tersendiri dalam estimasi lap. Contoh: dalam suhu tinggi dan PL rendah di singapura akan kekurangan bbm (run out of fuel) bila harus meraih 14 lap sementara dalam strategy plan hanya 13.6 lap estimasi. Hal berbeda dengan Monaco dalam suhu rendah (PL 4&5) hanya membutuhkan estimasi 13.8 lap untuk meraih 14 lap dalam ban SS. Kenapa demikian? Silahkan tanya kepada developer.
PUSH LEVEL
Fungsinya untuk memerintahkan driver melaju sesuai dengan keinginan manager.
1. Full Hold
2. Light hold
3. Normal
4. Light push
5. Full push
Setiap tingkatan memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap situasi balapan.
Fungsi lain dari PL (bukan pemandu lagu) adalah mengatur suhu ban agar tetap optimal (tidak terlalu panas dan dingin)
Suhu terlalu panas/dingin pada ban mengakibatkan kehilangan kecepatan yang cukup signifikan.
DRIVER
Talent pembalap sangat berpengaruh besar terhadap kecepatan pembalap, direkomendasikan memiliki driver dengan Talent 20. Bisa didapatkan di transfer market atau akademi. Untuk mendapatkan T20 alademi minimal harus LV13 keatas.
Pengalaman penulis LV10 akademi dalam mencari driver talent 20 hanya membuang token (habis 70 token untuk memunculkan 1 pembalap T20)
Pelatihan Pembalap: latihlah pembalap dengan mengedepankan aspek fisik terlebih dahulu, stamina 20 poin dan berat badan minimalis dari tiap gender (laki 51kg/wanita 46kg). Setelah aspek fisik terpenuhi lalu aspek skill dan terakhir mental.
Fisik->Skill->Mental
STAFF
Carilah staff sesuai dengan level manager, minimal memiliki bintang 4,5. Kelemahan dan kelebihan staff bisa di atur oleh manager sendiri. Direkomendasikan memiliki staff dengan kehandalan di salah satu big 4 (accel, breking, handling atau downforce) sedangkan kelemahan berada di 2 sektor lemah (reability atau cooling).
Koentji: Jangan merasa cepat karena spoor lebih cepat. Above the sky there is spoor! Wkwkwk
Silahkan yang ingin menambahkan, share dan bertanya...
____________________________________
INTERMEZZO (ucapan terima kasih)
Hati-hati jebakan hormonal dengan mengatasnamakan mengajari untuk menjadi cepat, nama akun "Dani Ardo, Bocil Hunter dan Mirza Aji"
Mau bantu donor ginjal silahkan kontak akun "Ray Shinozaki" Sedang amat sangat membutuhkan uluran tangan anda karena mengidap kanker (kantong kering)
?????
___________________________________
Seperti biasa terima kos putri!
mau nanya pak
biasanya itu bapak sama player laen yg pro selama race push level nya ada dimain2in ga kayak di sector tertentu push level max di beberapa tikungan
lalu di pelurusan push level nya paling rendah biar dinginin ban.
apakah benar cara bermain saya seperti itu atau perlu saya perbaikin agar tidak perlu gonra ganti push level?
mohon di jawab suhu. termakasih